2 dari 2 halaman
Kepala Dinas PUPR Aceh Barat, Dr. Kurdi, S.T., M.T., IPM, ASEAN.Eng., mengonfirmasi bahwa pekerjaan tambal sulam jalan ini dilakukan secara bertahap, dimulai dari daerah Kaway XVI dan kini berlanjut ke Samatiga, Bubon, Woyla, hingga Pribu. Selanjutnya, perbaikan akan diarahkan ke wilayah Panton Reu dan Sungai Mas.
“Pekerjaan patching ini bersifat darurat untuk menjamin keselamatan pengguna jalan. Kita tidak bisa menunggu terlalu lama, karena yang jadi korban adalah rakyat, terutama anak-anak sekolah,” ujar Dr. Kurdi.
Pemkab Aceh Barat mengajak masyarakat untuk bersabar selama proses berlangsung dan tetap berhati-hati saat melintas di area pengerjaan.