Wakil Bupati Pidie Jaya Tinjau Langsung Ladang Garam di Paru Lancang, Dengar Aspirasi Petani untuk Pengembangan Ekonomi Lokal

3 May 2025 - 07:49
2 dari 3 halaman

**Respons Petani: Apresiasi dan Harapan**  
Selama kunjungan, rombongan disambut antusias oleh para petani garam, termasuk:  
- **Zainuddin Machmud** (Petani Garam Semi-Modern):  
 *"Kami sangat berterima kasih atas perhatian pemerintah. Selama ini, kami masih kesulitan dalam pemasaran dan teknologi pengolahan yang lebih efisien."*  
- **Marlina** (Petani Garam Tradisional):  
 *"Kami butuh pelatihan dan alat yang lebih mendukung agar produksi garam bisa lebih berkualitas dan bernilai jual tinggi."*  

Masyarakat **Gampong Paru Lancang** mayoritas menggantungkan hidup pada **produksi garam, tambak, dan hasil laut**. Namun, keterbatasan akses teknologi, modal, dan pemasaran masih menjadi kendala utama.  

**Harapan ke Depan: Pelatihan dan Pendampingan**  
Para petani berharap **Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP)** dapat memberikan:  
1. **Pelatihan pengolahan garam** berbasis teknologi sederhana.  
2. **Pendampingan pemasaran** untuk meningkatkan nilai jual.  
3. **Bantuan peralatan** bagi petani tradisional agar produksi lebih higienis dan efisien.  

**Komitmen Pemerintah Daerah**  
Hasan Basri menegaskan bahwa sektor kelautan dan perikanan, termasuk garam rakyat, merupakan **potensi unggulan Pidie Jaya**. Pemerintah akan **memperkuat kolaborasi dengan akademisi dan pelaku usaha** untuk meningkatkan produktivitas.