Tradisi Endog-endogan: Warisan Budaya Banyuwangi untuk Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

5 Sep 2025 - 21:33
3 dari 3 halaman

Persiapan Telur Hias dan Jodang
Warga menyiapkan ribuan telur rebus berwarna-warni yang ditancapkan pada batang pisang atau jodang. Satu jodang biasanya berisi sekitar 50 telur, masing-masing ditempatkan dalam wadah hias.

Arak-arakan Telur Sambil Bersalawat
Pada hari pelaksanaan, warga mengenakan pakaian putih sebagai lambang kesucian. Mereka mengarak jodang berisi telur berkeliling kampung, diiringi rebana, musik Islami, serta lantunan salawat Nabi Muhammad SAW. Ribuan orang dari berbagai wilayah ikut serta, yang dimaknai sebagai simbol lima waktu salat wajib.

Tausiah dan Doa Bersama
Acara dilanjutkan dengan tausiah dari para ulama yang mengingatkan kembali makna peringatan Maulid Nabi serta nilai Islam, iman, dan ihsan yang tersimbolkan melalui telur dalam tradisi endog-endogan.

Sebagai penutup, warga duduk bersama menikmati nasi ancak lengkap dengan lauk yang disajikan di atas nampan daun pisang untuk disantap oleh 4–5 orang. Momen kebersamaan ini menjadi simbol kerukunan, gotong royong, dan persaudaraan antarwarga. [aga]